1. Datangilah segera jika bayi menangis. Kelihatannya sepele, tetapi bisa berefek besar. Tangis bayi adalah proses komunikasi. Ketika ia pipis, berak, haus atau lapar, ia akan memeberi kode pada ibunya dengan menangis. Jika si ibu langsung datang begitu ia menangis, akan timbul perasaan "berkuasa" pada dirinya. Aku nangis, ibu datang, begitu pikiran si bayi. Ia akan merasa keberadaannya di dunia berarti, karena bisa "mengendalikan" orang. Jika kita tidak segera mendatangi saat menangis, maka akan muncul perasaan tak berdaya, yang berkembang menjadi rasa tidak percaya diri di kemudian hari.
2. Biasakan sendawakan bayi seusai menyusui. Mensendawakan bayi akan membuat perut bayi terasa lega dan tidak gumoh atau muntah. Caranya seusai menyusui, sandarkan bayi di bahu anda, lalu tepuk-tepuklah punggungnya hingga terdengar bunyi "cegluk".
3. Pakailah bantal yang bolong bagian tengahnya, supaya kepala bayi tetap bulat, tidak peyang, Karena ini akan mempengaruhi penampilan bayi kita saat dewasa kelak. Kepala yang peyang tentu tidak elok dipandang, bukan? Secara psikologis, jika seseorang memiliki tampang yang menawan, akan memiliki rasa percaya diri yang lebih tinggi.
4. Tidurkan bayi dalan keadaan tengkurap, meskipun ia belum bisa tengkurap. Selain membantu agar kepala tidak peyang, tidur tengkurap juga akan membuat bayi lebih lelap, serta menghindarkan bayi dari sakit perut akibat kembung. Namun secara berimbang, tidurkan pula dengan telentang, sehingga dada bayi tidak menjadi rata (yang juga akan mempengaruhi penampilan), serta bayi bisa melihat tangannya.
5. Pandanglah mata bayi dengan mesra. Dekaplah dengan penuh kasih sayang.
6. berbicaralah dengan bayi anda dengan suara tinggi seperti anak kecil, dengan nada seperti bertanya serta dibuat-buat. Berilah dia giliran "berbicara" dengan ocehannya.
7. Buatlah ia tertawa, misalnya dengan menggelitiki, mencium, atau berbagai interaksi lainnya.
8. Berikan bayi anda mainan atau obyek pandangan yang berwarna kontras, gelap terang dengan pola bergaris-garis atau kotak-kotak.
9. Jadikan kain-kain di sekitar anda sebagai alat menstimulasi indera peraba bayi. Lewatkan pada bagian-bagian sensitif seperti wajah atau kaki bayi.
10. Berikan ia kerincing atau bel pada tangannya sehingga ia bisa menemukan tangannya, serta berikan obyek untuk dipukul.
11. Pasanglah wajah lucu atau ekspresi berlebihan kepada bayi anda untuk ditirunya.
12. Belailah tangan bayi anda dan masukkan jemari anda untuk digenggamnya.
13. Ajaklah bayi anda bermain saat mengganti popok. Lemparkan popok tersebut ke kakinya sehingga ia dapat menendangnya. Banyak menendang akan membuat otot kaki bayi menjadi kuat, dan akan membantunya cepat berjalan.
Semoga informasi diatas dapat membantu para ibu muda. Selamat mencoba.
Untuk memenuhi kebutuhan perlengkapan bayi, anda bisa berbelanja di Cipa Kids Shop dan klik Produk Cipa Kids Shop
Sumber : 13 Tips Untuk Ibu Muda
Tidak ada komentar:
Posting Komentar